Cara Sharing Internet dari Perangkat Modem GSM atau CDMA Melalui TP-LINK Wireless USB Adapter

Kalau kita sudah berlangganan internet ke salah satu ISP maka koneksi internet tersebut sejatinya dapat dibagi atau disharing dengan pengguna lain sehingga dengan 1 (satu) akun langganan internet, Anda bisa membagi bandwith dengan user lain. Cara yang akan saya sampaikan di sini adalah cara paling mudah dan sederhana tanpa perlu menggunakan alat router.
Berikut cara-cara untuk membuat hotspot yang saya praktekkan di rumah dengan menggunakan sejumlah perangkat sebagai berikut  :
  1. PC induk, yang akan saya gunakan untuk melakukan sharing ke client.
  2. Laptop, yang akan saya test sebagai client untuk mengambil koneksi ke PC induk.
  3. Modem CDMA merk Haier CE210, yang akan saya gunakan sebagai modem internet.
  4. TP-LINK TL-WN322G 54M Wireless USB Adapter, yang akan saya gunakan sebagai perangkat access point.
Langkah-langkah penyetingannya dalam OS Windows XP adalah sebagai berikut  :
Tahap Pertama
  1. Pada PC induk, koneksikan USB modem Haier CE210 ke PC. Driver akan terinstall secara otomatis.
  2. Buka Network Connections di PC induk. Pada bagian Dial-up akan muncul koneksi baru dari USB wireless modem.
  3. Klik kanan pada koneksi dial-up tadi lalu pilih Properties – Advanced.
  4. Pada bagian Internet Connection Sharing, centanglah pilihan “Allow other network users to connect through this computer’s Internet connection”. Lalu pada kolom kosong di bawah tulisan Home networking connection, pilih Wireless Network Connection.
  5. Centang juga pilihan “Establish a dial-up connection whenever a computer on my network attempts to access the Internet”.
  6. Klik OK.
  7. Maka dalam logo dial-up akan muncul gambar telapak tangan dan terdapat keterangan “Connected, Shared, Firewalled”.
  8. Sampai di sini tahapan pertama sudah berhasil dilakukan.
Tahap Kedua
  1. Colokkan wireless USB adapter (dalam hal ini saya pakai TP-LINK TL-WN322G 54M Wireless USB Adapter). Lakukan instalasi driver agar perangkat ini dapat berjalan dengan baik.
  2. Masuk menu Start – All Programs – TP-LINK – TL-WN322G Wireless Utility.
  3. Setelah muncul dialog box, pilih atau ubah mode dari “Station” menjadi “Access Point”.
  4. Klik More Setting untuk mengubah beberapa parameter (jika ingin diubah) seperti nama SSID (dapat kita gunakan nama tertentu, misal “hotspot rumah”, dsb). Mengubahnya dengan meng-klik Change, lalu ganti kolom SSID menjadi nama yang kita kehendaki.
  5. Jika kita ingin menggunakan password untuk setiap client yang akan konek ke PC induk maka ubahlah kolom WEP dari Disable menjadi Enable. Key dapat berupa hexadecimal atau ASCII. Jika tidak ingin diprotek dengan WEP key, tidak perlu diutak-atik bagian ini.
  6. Ubah kolom di bawah tulisan Bridge Adapter dari “No Bridge” menjadi “Atheros L2 Fast Ethernet 10/100 Base-T Controller”.
  7. Klik tanda silang di bagian kanan dialog box.
  8. Sampai di sini, kita sudah berhasil membuat access point. Hal ini ditandai dengan munculnya gambar antenna di taskbar desktop PC. Namun untuk dapat berhubungan dengan client, kita perlu mensetting TCP/IP. Tanpa settingan TCP/IP, client hanya dapat mendeteksi adanya sinyal wifi tanpa bisa berinternet.
Tahap Ketiga
  1. Masih di PC induk, masuk menu Network Connection dan klik kanan “Wireless Network Connection” pada TL-WN322G Wireless USB Adapter.
  2. Pilih Properties – Internet Protocol (TCP/IP).
  3. Klik lagi tombol Properties, lalu pilih Use the following IP address dan isikan di kolom IP address dengan 192.168.0.1. Subnet mask 255.255.255.0.
  4. Di bawahnya pilih “Use the following DNS server addresses” dan isikan Preferred DNS server dengan 192.168.0.1. Sementara “Alternate DNS server” biarkan kosong.
  5. Klik OK.
  6. Sampai di sini, kita sudah berhasil membuat access point yang dapat dikoneksi oleh client.
Tahap Keempat
  1. Sediakan laptop yang siap digunakan sebagai client untuk berinternet. Syaratnya, laptop tersebut sudah memiliki fasilitas wifi.
  2. Masuk menu Network Connections – Wireless Network Connections.
  3. Klik kanan – Properties.
  4. Pilih Internet Protocol (TCP/IP) lalu klik Properties.
  5. Isikan kolom Use the Following IP address dengan 192.168.0.2. Subnet mask 255.255.255.0. Default gateway 192.168.0.1. Isikan juga the following DNS server addresses dengan 192.168.0.1.
  6. Klik OK.
Tahapan terakhir adalah mengaktifkan Wireless Network Connections pada laptop client. Lalu klik kanan dan pilih View Available Wireless Network. Pilih hotspot yang sudah kita buat sebelumnya, lalu buka Firefox atau browser internet lainnya. Jika semua settingan sudah benar maka client dapat melakukan aktivitas internet.
Selamat mencoba.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar